Bagi pemilik Toyota Kijang Super Tahun 1986-1992 sistem kemudinya terasa berat karena belum memakai power steering. Bagaimana caranya
agar sistem kemudinya menjadi lebih enteng tetapi dengan biaya yang
lebih murah dibanding memasang power steering?
Sebagai ilustrasi, harga Power Steering Toyota Kijang Grand Extra Rp. 2,8juta, sedangkan untuk yang copotan Ex-Singapore sekitar 1,8juta.
Selain itu, kekurangan power steering adalah, mengurangi performa mesin, karena tenaganya di ambil dari tenaga mesin mobil. Perlu diketahui, sistem kemudi Toyota Kijang Super masih mengadopsi sistem worm gear atau gigi cacing.
Sistem ini bekerja dengan 3 langkah kemudi, yaitu rotasi dari stir memutar gigi cacing, lalu rotasi dari gigi cacing memutar sector saft, kemudian rotasi sector saft di terjemahkan menjadi gerak translasi kiri dan kanan oleh pitman arm.
Setiap langkah kemudi diatas pasti menghasilkan gesekan, sehingga mengurangi efisiensi, serta menambah free play dari kemudi stir.
Untuk mengatasinya maka bisa diterapkan steering rack system, yang harga pembelian alat serta pemasangannya berkisar Rp 1,25 juta. Lebih murah daripada power steering eks Singapore sekalipun. Langkah kemudi steering rack system ini adalah rotasi dari stir memutar gigi pinion.
Perputaran pada gigi pinion langsung di terjemahkan menjadi gerakan translasi kiri dan kanan oleh rack. Hanya dengan dua langkah kemudi tersebut, steering rack system sudah dapat melakukan langkah kemudi, otomatis tenaga yang dibutuhkan untuk mengemudikan kendaraan lebih sedikit alias enteng, selain itu steering rack system juga memiliki kelebihan seperti free play yang sedikit, handling lebih mudah dan lebih tahan lama.
Untuk merubah stir worm menjadi stir rack, parts yang dibutuhkan antara lain steering rack beserta tie rodnya, Bracket stir plus clamp, Kopel stir, baut pengikat serta knuckle kijang grand. Pada intinya itu saja yang dibutuhkan untuk merubah sistem kemudi ini.
Jika ingin melakukan pemasangan steering rack sendiri, adapun langkah-langkah pengerjaannya adalah
membuka ban ,
kemudian membuka sistem kemudi lama beserta tie rod, pit man arm, idle arm, lalu mengelas bracket setir pada chasis palang tengah ,
ukuran jarak pengelasan mengambil contoh dari Kijang Grand Extra tahun 93-96.
Langkah selanjutnya mengganti kopel stir dan tie rod dengan milik Kijang Grand. Sebab kopel stir yang lama lebih panjang dan gigi flangenya leih besar.
Maka digunakan kopel stir Kijang Grand. Setelah itu memasang steering rack beserta tie rodnya.
Apabila Kijang Super yang ingin dirubah sistem kemudinya ini belum memiliki rem cakram atau masih tromol, maka knucklenya memakai bawaan Kijang Super. Selain itu tie rodnya harus dipotong, karena lebih panjang.
Setelah itu, tinggal di spooring deh. Rasakan bedanya!
Sebagai ilustrasi, harga Power Steering Toyota Kijang Grand Extra Rp. 2,8juta, sedangkan untuk yang copotan Ex-Singapore sekitar 1,8juta.
Selain itu, kekurangan power steering adalah, mengurangi performa mesin, karena tenaganya di ambil dari tenaga mesin mobil. Perlu diketahui, sistem kemudi Toyota Kijang Super masih mengadopsi sistem worm gear atau gigi cacing.
Sistem ini bekerja dengan 3 langkah kemudi, yaitu rotasi dari stir memutar gigi cacing, lalu rotasi dari gigi cacing memutar sector saft, kemudian rotasi sector saft di terjemahkan menjadi gerak translasi kiri dan kanan oleh pitman arm.
Setiap langkah kemudi diatas pasti menghasilkan gesekan, sehingga mengurangi efisiensi, serta menambah free play dari kemudi stir.
Untuk mengatasinya maka bisa diterapkan steering rack system, yang harga pembelian alat serta pemasangannya berkisar Rp 1,25 juta. Lebih murah daripada power steering eks Singapore sekalipun. Langkah kemudi steering rack system ini adalah rotasi dari stir memutar gigi pinion.
Perputaran pada gigi pinion langsung di terjemahkan menjadi gerakan translasi kiri dan kanan oleh rack. Hanya dengan dua langkah kemudi tersebut, steering rack system sudah dapat melakukan langkah kemudi, otomatis tenaga yang dibutuhkan untuk mengemudikan kendaraan lebih sedikit alias enteng, selain itu steering rack system juga memiliki kelebihan seperti free play yang sedikit, handling lebih mudah dan lebih tahan lama.
Untuk merubah stir worm menjadi stir rack, parts yang dibutuhkan antara lain steering rack beserta tie rodnya, Bracket stir plus clamp, Kopel stir, baut pengikat serta knuckle kijang grand. Pada intinya itu saja yang dibutuhkan untuk merubah sistem kemudi ini.
Jika ingin melakukan pemasangan steering rack sendiri, adapun langkah-langkah pengerjaannya adalah
membuka ban ,
kemudian membuka sistem kemudi lama beserta tie rod, pit man arm, idle arm, lalu mengelas bracket setir pada chasis palang tengah ,
ukuran jarak pengelasan mengambil contoh dari Kijang Grand Extra tahun 93-96.
Langkah selanjutnya mengganti kopel stir dan tie rod dengan milik Kijang Grand. Sebab kopel stir yang lama lebih panjang dan gigi flangenya leih besar.
Maka digunakan kopel stir Kijang Grand. Setelah itu memasang steering rack beserta tie rodnya.
Apabila Kijang Super yang ingin dirubah sistem kemudinya ini belum memiliki rem cakram atau masih tromol, maka knucklenya memakai bawaan Kijang Super. Selain itu tie rodnya harus dipotong, karena lebih panjang.
Setelah itu, tinggal di spooring deh. Rasakan bedanya!
No comments:
Post a Comment